Medan – Jumat, 30 Desember 2022. Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah I (Lldikti I) mengadakan rapat umum bersama Ketua Lldikti I baru yaitu Bapak Prof. Drs. Saiful Anwar Matondang, M.A., Ph.D. dengan topik “Lebih dekat dengan Kepala LLDikti Wilayah I Periode 2022 – 2026“. Kegiatan rapat diadakan secara hibrid baik secara langsung di gedung LLDikti Wil. I jl. Sempurna, Tanjung Sari, Kodya Medan dan juga secara daring dengan media Zoom cloud meeting.
Medan – Kamis, 29 Desember 2022. Program Studi Teknik Mesin (PSTM), Fakultas Teknik, Universitas Medan Area (FT UMA) mengadakan Sidang Sarjana terhadap seorang kandidat Sarjana Teknik atas nama Rizki Wiranata dengan judul “Pembuatan dan Analisis Alat Pengisi Daya Menggunakan Termoelektrik dengan Pemanfaatan Panas Knalpot Sepeda Motor“. Komisi dosen pembanding terdiri dari Bapak Ir. Amir Syam Nasution, MT (Dosen Pembimbing I), dan Bapak Muhammad Idris, ST. MT. (Dosen Pembimbing II). Sebagai Dosen penguji ialah Bapak Dr. Iswandi, ST. MT. dan Bapak Assoc. Prof. Zulfikar, ST. MT.
Medan – 26 Desember 2022. Dalam suatu kegiatan penelitian, data-data hasil uji menunjukkan respon suatu bahan atau struktur terhadap beban yang diberikan.
Data-data ini dapat menunjukkan signifikansi suatu variabel terhadap struktur atau bahan baru yang dihasilkan. Signifikansi yang dimaksud ialah berapa besar pengaruh suatu variabel tersebut terdapat prilaku mekaniknya. Untuk menghitung dan memastikan signifikansi tersebut, sebuah metode yang cukup terkenal yang banyak digunakan ialah perhitungan Variasi komposisi atau dikenal dengna istilah “Analysis of Variance” (Anova). Dalam analisis ini, nilai rata-rata pada setiap variasi akan dihitung, dijumlahkan, dikuadratkan, dan dibagi dengan kuadrat error data. Hasil yang diperoleh ialah nilai fungsi F dengan tingkat kepercayaan tertentu yang diberi simbol alpha. Dengan menggunakan tabel fungsi F maka akan diperoleh signifikansi variabel tersebut, dimana nilai yang dihasilkan harus lebih besar dari tingkat kepercayaan yang ditentukan. Sebagai contoh, berdasarkan hasil studi diperoleh data pengujian kekuatan tarik belah (MPa) seperti gambar di bawah ini:
Sebelum perhitungan Anova dilakukan, data-data tersebut diuji validitas datanya dengan menggunakan metode Probability Density Function (PDF). Hasilnya ialah apabila data-data tersebut valid maka nilai data-data tersebut berada disekitar nilai rata-ratanya atau lebih dikenal dengan Data Terdistribusi Normal (DTN), yang digambarkan seperti gambar berikut:
Apabila data-data dalam kondisi DTN, maka perhitungan Anova dapat dikerjakan. Hasilnya diperlihatkan seperti pada gambar di bawah ini:
Untuk kemudahan perhitungan Anova, disarankan menggunakan aplikasi bantuan yang telah terbukti keunggulannya seperti Minitab, Design Expert, SPSS, dll.
Bagi pembaca yang ingin lebih memahami perhitungan Anova dapat menontonnya melalui video YouTube dengan link berikut ini: Analysis of Variance (Anova)
Medan – Sabtu, 24 Desember 2022. Sivitas Akademika Universitas Medan Area mengadakan kegiatan Pengajian Rutin dengan kajian Syariat Islam yang diperuntukkan khusus kepada Dosen dan Pegawai di lingkungan Universitas Medan Area. Kegiatan ini adalah rutin dan terjadwal yang dikoordinir oleh Badan Kemakmuran Masjid Taqwa, Universitas Medan Area. Pada kesempatan kali ini, sebagai penceramah ialah Al Ustad Dr. Watni Marpaung, MA. Hadir dalam kegiatan kali ini antara lain Bapak Prof. Dr. Dadan Ramdan, M.Eng., M.Sc., Rektor UMA, dan juga jajaran pejabat dilingkungan Universitas Medan Area.
Video kegiatan pengajian pada hari Sabtu tanggal 24-12-2022 dapat dilihat melalui link berikut: Pengajian Dosen & Pegawai UMA
Medan – Senin, 19 Desember 2022. Program Studi Teknik Mesin (PSTM), Fakultas Teknik, Universitas Medan Area (FT UMA) telah melaksanakan kegiatan seminar skripsi mahasiswa S1 calon Sarjana Teknik. Dalam kegiatan ini terdapat 5 orang mahasiswa peserta seminar yang terdiri dari 1 orang seminar hasil dan 4 orang seminar proposal skripsi. Komisi Dosen Pembanding terdiri dari Assoc. Prof. Zulfikar, ST. MT. (Dosen Pembimbing Skripsi), Indra Hermawan, ST. MT. (Dosen Pembanding / Wakil Dekan III), Muhammad Idris, ST. MT. (Dosen Pembanding / Ketua PSTM UMA), dan Dr. Iswandi, ST. MT. (Dosen Pembimbing/Pembanding/Sekretaris PSTM UMA). Kelima mahasiswa peserta seminar antara lain: (1) Mahmuddin Al Rasyid (Seminar hasil), (2) Johanes Junior Budiman Butar Butar, (3) Ricky Palma Gultom, (4) Zevrius Gulo, dan (5) Bincar Orlando (Seminar Proposal Skripsi).
Medan – Kamis, 15 Desember 2022. Dalam studinya, Mahasiswa S1 harus dapat mempresentasikan proposal risetnya sebagai syarat untuk menyelesaikan studi di jenjang strata S1 di depan Dosen (Pembimbing, Pembanding, dan Penguji) dan juga sesama mahasiswa. Fakta di lapangan, Mahasiswa sering mengalami demam panggung ketika berdiri di depan podium sehingga sering sekali penampilan yang diberikan tidak maksimal dan kemampuan menjawab pertanyaan juga tidak memuaskan. Hal ini disebabkan oleh kurangnya persiapan Mahasiswa dalam presentasi dan penguasaan ilmunya. Pusat Studi Bahan Teknik dan Manufaktur (Central of Engineering Materials and Manufactures Study, CEMMS), Program Studi Teknik Mesin, Universitas Medan Area telah memprogramkan kegiatan untuk mengantisipasi masalah tersebut. Mahasiswa yang tergabung sebagai member riset di pusat studi tersebut akan dilatih dalam mempersiapkan diri untuk kegiatan seminar mahasiswa mulai dari pembuatan skripsi sesuai format yang berlaku, pembuatan bahan presentasi PPT, simulasi teknik presentasi di depan audiens, dan teknik menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan. Kegiatan ini disebut dengan Seminar Laboratorium. Selain itu, dalam kegiatan ini juga akan dibahas Design Experimental dari riset yang akan dikerjakan. Pada saat ini, kegiatan ini dikoordinir langsung oleh Ketua CEMMS, Bapak Assoc. Prof. Zulfikar, ST. MT.
Medan – Senin, 12 Desember 2022. Universitas Medan Area (UMA) melaksanakan kegiatan Workshop Luaran Tri Dharma Perguruan Tinggi yang bertujuan untuk meningkatkan jumlah publikasi dan rekognisi dari hasil penelitian dan pengabdian masyarakat. Sebagai narasumber pada kegiatan ini ialah Prof. Dr. Suryono Sikumbang, M.Sc. dari Universitas Riau (UNRI). Kegiatan ini dilaksanakan oleh Fakultas Pertanian (FP), UMA dan dibuka langsung oleh Dekan FP UMA mewakili Bapak Rektor UMA, yaitu Bapak Dr. Ir. Zoelheri Noer, MP. Hasil yang diharapkan ialah peningkatan jumlah publikasi hasil-hasil penelitian baik dipublikasi Nasional maupun Internasional.
Medan – Jumat, 09 Desember 2022. Jurnal ilmiah yang dikelola oleh Program Studi Teknik Mesin (PSTM), Universitas Medan Area (UMA) yang bernama Journal of Mechanical Engineering Manufactures Materials and Energy (JMEMME) telah menerbitkan artikel-artikel ilmiah hasil penyelidikan dan pemikiran untuk Edisi Desember 2022. Jurnal ini telah beroperasi sejak tahun 2016 dengan volume terakhir ialah volume ke-6 nomor ke-2. Terbitan terakhir jurnal JMEMME dapat dilihat melalui berikut ini:
Medan – Kamis, 08 Desember 2022. Program Studi Teknik Mesin (PSTM), Universitas Medan Area (UMA), telah mengadakan kegiatan Seminar Hasil Skripsi Mahasiswa calon Sarjana Teknik dengan peserta mahasiswa sebagai berikut: (1) Nurul Hidayat, (2) Muhammad Ibnu Tambusay, dan (3) Pramudya Ananta Thur Lubis. Seminar ini merupakan kegiatan resmi PSTM UMA untuk mendengarkan hasil dari riset yang telah dilakukan Mahasiswa yang berhubungan langsung dengan Skripsi dan sebagai syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Teknik. Komisi pembanding dalam kegiatan ini terdiri dari: (1) Bapak Indra Hermawan, ST. MT. (Wakil Dekan III FT UMA), (2) Muhammad Idris, ST. MT. (Kaprodi PSTM UMA), (3) Dr. Iswandi, ST. MT. (Sekprodi PSTM UMA), dan (4) Associate Professor Zulfikar, ST. MT. PhD (Dosen Pembimbing Utama). Hasil dari kegiatan ini ialah ketiga Mahasiswa tersebut dinyatakan lulus dengan nilai TERBAIK.
Medan – Senin, 05 Desember 2022. Gambar Teknik Mesin standar ISO adalah gambar yang didasarkan pada proyeksi pembaca dalam menginterpretasikan suatu objek atau kumpulannya (assembly). Secara umum, metode proyeksi gambar teknik mesin dibedakan atas 2 jenis, yaitu Proyeksi Kuadran I atau dikenal juga dengan istilah Proyeksi Amerika dan Proyeksi Kuadran III atau dikenal dengan istilah Proyeksi Eropa. Sebuah pertanyaan muncul yaitu mengapa hanya Proyeksi Kuadran I dan III saja yang digunakan? Mengapa kuadran II dan IV tidak dipernah dipergunakan? Dalam tulisan ini akan dibahas secara singkat alasan kuadran II dan IV tidak pernah dipergunakan dalam proses Gambar Teknik Mesin.
Untuk kemudahan pemahaman, pembaca dapat melihat struktur sistim kuadran yang digunakan dalam Gambar Teknik Mesin berikut ini:
Untuk kuadran I, benda berada didepan bidang gambar dan proyeksi benda pada masing-masing tampak diletakkan pada bidang di belakang benda seperti diperlihatkan pada gambar berikut:
Untuk kuadran III, benda berada di belakang bidang gambar dan proyeksi benda pada masing-masing tampak diletakkan pada bidang gambar yang berada di depan gambar seperti diperlihatkan pada gambar berikut:
Sementara untuk kuadran II, benda berada dalam 2 kondisi yang berbeda, yaitu pada tampak depan, posisi benda berada dibelakang bidang proyeksi dan pada tampak atas posisi benda berada di depan bidang proyeksi. Dengan demikian, tampak depan diproyeksikan pada bidang gambar di depan benda dan tampak atas diproyeksikan pada bidang gambar di belakang benda seperti diperlihatkan pada gambar berikut:
Demikian juga untuk kuadran IV, benda berada dalam 2 kondisi yang berbeda juga dimana tampak depan akan diletakkan pada bidang proyeksi di belakang benda dan tampak atas akan diletakkan pada bidang proyeksi di depan benda.
Kesimpulannya ialah proyeksi pada kuadran I dan III memiliki konsistensi peletakkan proyeksi gambar benda yaitu untuk kuadran I seluruh benda digambarkan pada bidang proyeksi yang berada di belakang benda dan untuk kuadran III seluruh benda digambarkan pada bidang proyeksi yang berada di depan benda. Akan tetapi, pada kuadran II dan IV tidak memiliki konsistensi peletakkan proyeksi gambar benda yaitu untuk kuadran II benda digambarkan pada 2 jenis bidang proyeksi berbeda dan untuk kuadran IV benda digambarkan juga pada 2 bidang proyeksi yang berbeda.